Kelebihan FI :
- Dapat mengatur A/F ratio berdasarkan kebutuhan mesin dan kondisi cuaca.
- Dapat mengatur A/F berdasarkan kadar emisi yang diwajibkan sehingga emisi lebih baik.
- Ketika temperature dan tekanan udara berubah maka dia dapat menyesuaikannya.
- Injector menyuplai bahan bakar kemesin berdasarkan kebutuhan mesin sehingga penggunaan bahan bakar dapat lebih effisien sehingga dapat lebih irit.
- Harga lebih mahal dibandingkan karburator sebab lebih banyak terdapat komponen.
- Jumlah komponen yang lebih banyak dan kompleks
- Perawatan harus menggunakan alat khusus dan teknik tertentu.
- Lebih murah dibandingkan system injection tetapi apabila ditambah alat lain, maka harganya mendekati system injection.
- Jumlah komponen lebih sedikit dan tidak kompleks
- Perawatan lebih gampang dan sederhana
- Penggunaan bahan bakar kurang efisien, sehingga cenderung boros
- Untuk penyetelan A/F ratio dilakukan manual dan hanya bisa sekali.
- Membutuhkan penyetelan yang tepat untuk semua kondisi tetapi tidak dapat mengatasi setiap kondisi yang dapat berbeda-beda
- Perlu adanya alat/komponen tambahan agar kerja karburator dapat menyesuaikan kondisi seperti pompa akselerasi, coasting enricher, dll.