
Banyak yang bertanya,
bahkan mencibir. Kenapa karburator yang konvensinal dihapus? Diganti
injeksi yang dianggap susah dimengerti karena memadukan kerja mekanis
dan elektronis.
Padahal karburator mudah dipahami, coy. Mekanik
pinggir jalan yang baru bisa bongkar baut saja bisa servis karbu. Kok
kini diganti injeksi. Apa supaya usaha mereka bangkrut?
Alasannya
bukan karena sentimentil begitu. Lebih kepada tuntutan masyarakat
dunia. Untuk kelestarian hidup bumi. Agar tak cepat rusak karena polutan
dari hasil pembakaran.
“Sistem injeksi memiliki hasil emisi gas buang yang jauh lebih rendah.
Sedang karburator, memiliki keterbatasan,” ungkap Sarwono Edhi,
Technical Training Development PT Astra Honda Motor (AHM).
Rendahnya emisi...